Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2016

Tutorial CLI menggunakan Cisco Packet Tracer

1. Buka Cisco Packet Tracer Student. 2.   Kemudian isi dengan 1 Router, 2 Switch, dan 2 PC. 3.   Lalu hubungkan PC,Router,dan Switch menggunakan Kabel. 4.  Kemudian kita klik PC-0 5.   Lalu kita klik Desktop,dan pilihlah Command Prompt 6.   Kemudian setting ip lewat cmd seperti dibawah ini. 7.   Kemudian kita klik PC-1 8.   Lalu kita klik Desktop,dan pilihlah Command Prompt 9.   Kemudian setting ip lewat cmd seperti dibawah ini.   10.   Kemudian klik Router, lalu klik CLI kemudian isi CLI tersebut. 11.   Untuk mengetes koneksi antar PC,kita bisa klik pada PC,kemudian pilih desktop dan pilih command prompt. Lakukan ping kesalah satu PC. Apabila terdapat reply,berarti konfigurasi host telah selesai. PC-0 PC-1

Cara Setting IP di Debian

Debian memliki salah fungsi dapat dingunakan sebagai server, oleh karena itu itu perlu melakukan Konfigurasi IP Address Pada Server Debian Kita baik itu berupa ip static maupun berupa DHCP. Apa itu Ip static dan dhcp ? akan saya jelaskan nanti dibawah. Untuk mempercepat tutorial ini, saya asumsikan kalian sudah menginstall debian pada komputer atau menggunakan Virtual Machine seperti VMware, tapi jika bingung cara menginstall debian pada mengikuti tutorial yang sama sudah buat sebelum nya yaitu   Cara Install Debian Berbasis Text Pada VMware . Setting IP Debian Secara Static Ip static adalah IP yang tidak berubah atau tetap, dan konfigurasinya dilakukan manual mulai dari settingan  IP Address, Netmask, DNS, Defaullt Gateway . Untuk penggunaan Debian sebagai server ataupun router disarankan menggunakan Ip Static, agar setiap konfigurasi yang menggunakan IP Address seperti DNS Server dapat tetap bekerja dan tidak kendala dengan perubahan IP. Langkah - Langkah Setting Ip Static Debi